Bisnis Restoran, Mengapa tidak? berikut CARA MEMBUKA BISNIS RESTORAN YANG BAIK

RESEP KITA - Membuka dan memiliki restoran merupakan idaman banyak orang, 80% dari para pengusaha ingin memiliki bisnis restoran. Selain merasakan memiliki tempat yang asyik untuk kumpul bareng kolega, restoran menghasilkan cash keras, bisa diduplikasi dan di francise.  Tentu saja memiliki restoran sangat membanggakan karena bisa memberi makan banyak orang.  Restoran, bisnis yang sangat menggiurkan dan menghasilkan profit yang aduhai.




10 hal penting untuk memulai restoran anda:

1. Tentukan konsep restoran anda
Konsep restoran merupakan hal terutama untuk kesukesan restoran bisnis anda.  tentukan konsep supaya mempunyai nilai jual /USP dengan karakter menarik dan arah yang jelas. Konsep yang jelas disetarakan seperti visi dan misi pada perusahaan, restoran harus juga memiliki visi untuk head officenya dan misi untuk operasionalnya

Contoh visi dari restoran:
Membuka dan mengembangkan bisnis restoan di jakarta dan kemudian membuka franchise untuk kota kota besar lainya

Contoh misi dari restoran:
Restoran laut malibu , restoran para pebisnis yang menyajikan seafood segar dengan kualitas terbaik, masakan ala asean, dengan menu seperti khas udang pasir putih(steam prawn with onion garlic sauce ), dengan suasana dining laut sore hari. Pelayanan ala bajak laut dan harga premium menjangkau kelasnya

2. Tentukan dan Cari lokasi yang sesuai dengan konsep restoran.
Lokasi sangat menentukan sukses dan kelangsungan restoran. Tentukan faktor Lokasi sebelum mulai mencarinya: gunakan 5 T :
  • Target market, lokasi restoran harus dekat atau berada dimana banyak sasaran pelanggan yang dituju.
  • Traffic flow, lokasi restoran harus didukung oleh arah lalu lalang yang tepat, biasanya untuk restoran dipilih arah lalu lintas pulang ke rumah dari pada arah lalulintas berangkat kerja
  • Terlihat, lokasi restoran yang terlihat dari jalan atau pusat keramaian. Lokasi yang ter-ekpose lebih banyak memiliki peluang menggaet lebih banyak pengunjung “impulse” yang kebetulan lewat
  • Tingkat kepadatan, lokasi restoran yang berada di daerah padat akan lebih mudah mendapat tamu ketimbang yang jarang, cari tau jumlah residensial dan penghuninya, banyaknya perkantoran, komersial area dan pusat rekreasi sekitar
  • Teman sebisnis, lokasi restoran yang berada di lingkungan restoran dapat menjadi kekuatan lokasi yang dapat memberikan trafic, tetapi haruslah dicermati teman sebisnis kita / restoran lain ; apakah kelebihan dari masing2 restoran dan bagaimana restoran kita bisa memiliki keunikan dan kelebihan yg lain, bukan yang “mee too”


3. Perhitungan Modal dan ROI
Investasi yang disiapkan harus diperhitungkan dengan cermat disertai dengan proyeksi sales untuk perhitungan ROI (Return of Investment).  Diawal harus sudah memasukan modal untuk pembangunan dan penunjang konsep (interior desain, dekorasi, peralatan penyajian, buku menu, fotografi makanan), marketing dan promosi, modal kerja / operasional selama 3 bulan pertama, biaya training karyawan.

4. Pedoman standarisasi prosedur dan kinerja
SOP yang mengatur cara kerja disetiap lingkup pekerjaan dan hasil pencapaian mulai dari tata cara pelayanan, kebersihan, penyajian, penampilan karyawan, administrasi keuangan sampai urusan dapur seperti: penerimaan barang, penyimpanan dan pengolahan bahan baku, pengaturan waste, inventori dan flow chart operasional setiap harinya

5. Staffing / kepegawaian
HRD melingkupi perekrutan, pelatihan, penilaian kinerja, jenjang karir, kesejahteraan, bonus insentif dan fasilitas seperti asuransi, jamsostek, pinjaman.  Terlihat simpel, jangan salah ini komponen yang tidak kalah pentingnya. Perhatikan didalam bisnis restoran, People / sumber daya manusia menempati posisi yang sangat krusial dan selalu berdinamika.  Manager yang handal bukan saja yang bisa membuat sales restoran naik tetapi juga yang bisa mengayomi teamnya.  

6. Makanan dan minuman yang bervariasi
Makanan yang unik, enak, konsisten dan harus terus bertambah dengan adanya kreasi baru dan berkurang seiring dengan tingkat permintaan pelanggan.  Variasi makanan dan minuman tidak kalah pentingnya dibanding rasa, porsi dan tata cara penyajian / presentasi makanan. Presentasi makanan hal yang harus di perhatikan,  tidak bisa sekedar taruh atau asal-asalan.  Presentasi makanan harus menggugah selera, menari menggiurkan dan memberi nilai jual yang sesuai dengan kelas restoran Anda.  Pid food photography, salah satu food stylist photographer yang tidak hanya memotret makanan anda tetapi memastikan presentasi makanan menjual.   

7. Managemen restoran
Bangun team management yang terdiri dari 1 restoran manager, 2 asisten operasional, 1 supervisor operasional dan 1 staf admin. Untuk crew dapur dan dining jumlahnya dapat disesuaikan dengan luas restoran, konsep dan waktu operasional.  Managemen restoran sebaiknya dicari yang sudah berpengalaman dan memiliki latar belakang kulinari.  Bila harus memulai dari awal pastikan mereka mendapat training dan pemahaman yang mendalam dan terus menerus ditempa dan diperdalam.

8. Marketing dan promosi
Siapkan marketing dari awal sebelum pembukaan sebagai bagian dari budget pembuatan restoran. Marketing mencakup desain logo, pemilihan nama restoran, pembuatan buku menu, food fotografi, perlengkapan  penyajian, seragam, coment card, signage, peralatan promosi dan informasi, banner, iklan majalah, brosur dan web.  Hal ini sangat penting disiapkan secara matang dan ketika hari pembukaan semuanya telah siap tersedia serta semua crew telah paham akan penggunaan dan penerapan dari alat alat marketing dan promosi. Saran yang bijaksana untuk mencari agensi restoran yang paham serta terbukti dalam membantu menyiapkan kebutuhan restoran serta konsep marketing sampai target market.  

9. Tentukan harga jual
Hal ini sangat sensitif dan perlu dicermati. Penentuan harga tidak hanya berdasarkan standar keuntungan, food cost saja tetapi harus dilihat dari teman restoran lain disekktar kita baik yang menjual jenis makanan sejenis ataupun yang tidak sejenis.  Patokan harga harus juga disesuaikan dengan target market dan kelas restoran. Jangan memperhitungkan fasilitas sebagai bagian kenyamanan untuk menentukan harga. Fasilitas tidak terhitung dalam mindset pelanggan sebagai dasar penentuan harga, fasilitas bagi sebagian orang adalah keharusan dan bagian dari konsep restoran.

10. Pemasaran untuk pembukaan
Hal ini sangat penting untuk memastikan 3 bulan pertama restoran terkspose secara total dan ter-ekspos. Strategi pemasaran ini juga termasuk program promosi, penentuaan harga jual selama promosi, contoh:Jual harga modal untuk satu jenis makanan bisa menjadi bagian promosi untuk pembukaan. Masih banyak hal lain yang dapat dilakukan untuk meng-ekpos brand baru/ restoran baru yang dapat direncanakan dan dilaksanakan selama tiga bulan pertama baik dari promosi, media placement dan pemasaran dengan  social media

Cukup sekian dulu tips kali ini ya sahabat, jangan lupa like, share dan subscribenya. sampai jumpa lagi di RESEP KITA selanjutnya semoga tips tadi dapat bermanfaat untuk para sahabat sekalian..